Home Top Ad

Responsive Ads Here

Search This Blog

Masih ingat dengan telur-telur hijau yang sudah ditemukan minggu kemarin ? Pekan ini kami melanjutkan identifikasi kebutuhan belajar ...

Identifikasi Kebutuhan Belajar: Menemukan Telur Merah


Pekan ini kami melanjutkan identifikasi kebutuhan belajar yang sudah dimulai dari pencarian telur-telur hijau. Cara kerjanya adalah menentukan keterampilan apa saja yang dibutuhkan untuk mendukung aktivitas pemicu kebahagiaan. Setelah membuat daftar kebutuhan, selanjutnya saya mengelompokkan kebutuhan tersebut ke dalam matriks berikut. Ada 4 kelompok berdasarkan tingkat kepentingan dan seberapa mendesak keterampilan tersebut harus dipelajari.


Saya memasukkan keterampilan penting - mendesak dan tidak penting - mendesak ke dalam prioritas yang perlu dipelajari dalam kurun waktu 6 bulan ini.

  • Manajemen gadget/gawai
Selama ini, saya merasa salah satu penghambat produktivitas dan efisiensi pekerjaan adalah penggunaan gawai yang terlalu bertele-tele. Masih susah bagi saya untuk mengerem penggunaannya. Maka dari itu, keterampilan mengenai pemakaian gawai, dalam hal ini smartphone dan laptop, sangat diperlukan. Harapannya, setelah berhasil menemukan waktu dan metode yang tepat, saya dapat menggunakan gawai dengan lebih efekti dan tidak mengganggu aktivitas prioritas. 
  • Manajemen waktu
Mirip seperti gawai, pembagian waktu sehari-hari masih terasa belum pas. Saya sering merasa dikejar deadline, tidak sempat mengerjakan hal-hal penting yang menjadi prioritas. Padahal dasar ilmu ini sebenarnya sudah pernah saya pelajari saat masih di matrikulasi dan Bunsay. Target saya, keterampilan manajemen waktu ini bisa saya kuasai secepatnya, karena sangat berpengaruh pada segala aktivitas harian saya.
  • Manajemen keuangan
Kegiatan mengasah keterampilan dan keahlian yang sudah saya buat daftarnya pada pertemuan lalu membutuhkan biaya. Membelikan buku cerita untuk Si Kecil pun juga perlu diperhitungkan biayanya. Manajemen keuangan untuk kegiatan ini saya golongkan sebagai hal penting untuk tidak mengganggu cashflow keuangan keluarga.
  • Kemampuan mendelegasikan
Sebagai seorang ibu yang bekerja di ranah publik, mendelegasikan sebagian tugas-tugas harian menjadi salah satu hal yang selalu saya lakukan. Memastikan bahwa orang yang diberikan delegasi tugas memahami dan mampu menjalankan sesuai arahan adalah kewajiban saya. Untuk itu keterampilan ini perlu dikuasai.
  • Bullet journalling
Untuk memastikan segala sesuatu berjalan on track, keterampilan bullet journalling atau BuJo juga perlu saya kuasai.




#janganlupabahagia
#jurnalminggu2
#materi2
#kelastelur
#bundacekatan
#buncekbatch1
#buncekIIP
#institutibuprofesional

0 comment(s):

Alhamdulillah, akhirnya kami mahasiswi batch #4 berhasil menyelesaikan 12 tantangan program Bunda Sayang IIP beberapa saat yang lalu. Bahag...

Beraktivitas dengan Bahagia: Menemukan Telur Hijau

Alhamdulillah, akhirnya kami mahasiswi batch #4 berhasil menyelesaikan 12 tantangan program Bunda Sayang IIP beberapa saat yang lalu. Bahagia tentu saja, karena banyak ilmu dan pengalaman baru didapatkan. Mengikuti program Bunsay juga membukakan mata saya, bahwa membersamai anak tidak serumit yang sering saya baca melalui buku-buku atau akun medsos parenting.

Nah, bulan ini, kami mendapat kejutan menyenangkan. Akhirnya kelas Bunda Cekatan atau Buncek, lanjutan program Bunsay sudah resmi diadakan. Bersama ribuan lulusan Bunsay dari 5 batch, kami pun memulai kelas BunCek batch #1 melalui platform Facebook.

Bukan IIP namanya, jika tidak ada kejutan-kejutan di dalamnya. Ibu Septi sendiri bahkan memberikan kuliah pembuka mengenai pengantar Bunda Cekatan. Sistem belajar di program ini diumpamakan sebagai porses metamorfosis kupu-kupu: mulai dari telur, ulat, kepompong, hingga kupu-kupu. Kelas pertama yang kami hadapi selama sebulan pertama ini adalah kelas telur-telur.

Oh iya, karena tagline porgram BunCek Batch #1 ini adalah "Merdeka Belajar", maka kebebasan diberikan pada mahasiswa untuk mencari sendiri cara belajarnya. Mengadaptasi cara belajar anak yang identik dengan empat (4) hal, yaitu: dongeng, main, hadiah, dan kejutan, maka tiap-tiap sesi perkuliahan akan melibatkan keempat hal tersebut. Duh, rasanya sudah tak sabar ingin memulai ya..

Tantangan minggu pertama ini, kami diminta mengidentifikasi aktivitas yang menjadi potensi kekuatan masing-masing. Dengan menggunakan sistem 4 kuadran, saya berhasil menentukan kegiatan yang saya sukai dan mampu dilakukan sebagai berikut.


Setelah saya buka-buka kembali catatan lama, ternyata aktivitas ini tidak jauh berbeda dari kekuatan yang pernah saya temukan melalui ST30. Kegiatan-kegiatan ini pun ternyata membuat mata berbinar dan hati bahagia, terutama saat menggunakannya untuk membersamai Si Kecil.

Dari kegiatan yang sudah teridentifikasi tersebut, saya memilih lima kegiatan sebagai potensi kekuatan saya yang dituangkan dalam lima butir telur hijau, yaitu:


Jadi tak sabar menunggu kelanjutan nasib kelima butir telur ini. Kira-kira tugas apa yang akan kami kerjakan selanjutnya? :D

#janganlupabahagia
#jurnalminggu1
#materi1
#kelastelur
#bundacekatan
#buncekbatch1
#buncekIIP
#institutibuprofesional

0 comment(s):