Home Top Ad

Responsive Ads Here

Search This Blog

Proyek membaca hari ini berhasil dituntaskan Fatha dan Ibu meski kami masih terpisah jarak 400 km. Ibu menerima kabar dari Uti melalui pesa...

Migrasi Wordpress ke Blogspot ft. Stimulasi Membaca Fatha Day #12

Proyek membaca hari ini berhasil dituntaskan Fatha dan Ibu meski kami masih terpisah jarak 400 km. Ibu menerima kabar dari Uti melalui pesan singkat mengenai perkembangan proyek membaca Fatha.


Buku pilihannya hari ini masih mengenai belajar mandiri, serial Halo Balita. Temanya mengenai kemandirian Sali, Si Tokoh Utama, mengenakan baju sendiri. Fatha bercerita pada Uti, "srot", celana dipakai.

Selain asyik dengan bukunya sendiri, Fatha pun ikut Uti "membaca" Al Quran. Awalnya ia memperhatikan Uti mengaji, lama-kelamaan ia mengambil alih Al Quran dari hadapan Uti. Tentunya dengan posisi masih terbalik.

Tak masalah, buat anak seusia Fatha, kontak dan kedekatan dengan buku sudah bisa dijalin meski ia masih menganggapnya sebagai mainan saja. Semoga sampai dewasa pun ia memiliki kemampuan literasi yang baik.




Bagaimana kabar Ibu?

Alhamdulillah hari ini tugas membaca Ibu Fatha ada perkembangan. Beberapa artikel mengenai blogging berhasil diselesaikan Ibu, sekaligus mempraktekkannya secara langsung.

Jadi ceritanya beberapa waktu yang lalu Rumah Belajar (Rumbel) Literasi di kota kami sedang mengadakan kulwap mengenai proyek membuat blog yang menarik. Tugas pertamanya adalah  membuat blog dengan platform Blogspot.  Nantinya kami akan belajar banyak hal mengenai blogging ini.

Nah, Ibu Fatha baru sempat mempraktekkan tugas-tugas ini hari ini. Rapelan, judulnya. Dimulai dari memindahkan semua isi rumah lama di WordPress menuju rumah baru ini. Tutorial lengkapnya Ibu acu dari artikel ini.

Taraaa..

Postingan di rumah lama berhasil bermigrasi ke sini dalam hitungan menit. Memang, Ibu masih harus mengedit beberapa permalink. Untungnya jumlah entri post di blog belum seberapa banyak.

Langkah selanjutnya adalah mempercantik tampilan blog. Ibu belajar dari Emak K lewat kulwap beberapa hari yang lalu. Belum puas, Ibu sekalian berselancar mencari template-template yang cocok di hati lewat link ini. Ah iya, konsultasi dengan Emak K juga dilakukan secara japri. Hehehe. Terima kasih, Mbak Widi..

Next, ketika rumah baru sudah mulai tertata rapi, Ibu justru gamang. Apakah akan menutup permanen rumah lama, atau cukup mengganti privacy setting-nya supaya tak terindeks Google. Kembali, Ibu mencari-cari bahasan mengenai hal ini. Sempat galau antara artikel yang pro terhadap Blogspot atau yang lebih mengunggulkan Wordpress.

Akhirnya daripada hanya bingung tanpa keputusan, Ibu pun memutuskan untuk lanjut saja belajar mengenali seluk beluk rumah baru ini, memperbanyak dan memperkaya isinya, belajar mengenai kepenulisan blog di sini dan dari sumber lain. Semoga kemampuan menulis makin terasah. Aamiin..

#HariKe13
#GameLevel5 
#Tantangan10Hari 
#KuliahBunsayIIP 
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst

Sumber Bacaan

Carolina Ratri. 2018. Bagaimana Menentukan Ciri Khas Gaya Ngeblog Buat Para Lyfestyle Blogger. https://www.carolinaratri.com/2018/04/mencari-ciri-khas-lifestyle-blogger.html. Diakses pada tanggal 25 Januari 2019.

John Mamad. 2014. Wordpress vs Blogger, Mana yang Lebih Baik?
https://www.centerklik.com/wordpress-vs-blogger-mana-lebih-baik/ Diakses pada tanggal 25 Januari 2019.

Tutorial Migrasi WordPress ke Blogger. https://www.jagoanhosting.com/tutorial/tutorial-wordpress/migrasi-wordpress. Diakses pada tanggal 25 Januari 2019.

Widi Utami. 2019. Plus Minus Menggunakan Platform Blogspot. https://widiutami.com/plus-minus-menggunakan-platform-blogspot.html. Diakses pada tanggal 25 Januari 2019.


0 comment(s):